Waktu Isa Alamsyah bikin KBMP
Komunitas Bisa Menulis Premium, tempat lebih serius lagi menulis, yang disediakan--bukan bagi orang pintar, tapi bagi orang sungguh-sungguh. Beberapa ORANG CERDAS, berkata sesinis mungkin, dengan kata menyudutkan dan ungkapan melecehkan.
Anda luar biasa!
SERIBU JEMPOL SAYA BUAT ANDA.
ANDA MEMANG GENTLE, BERANI LUAR BIASA, terus terang, keberanian itu saya tidak punya.
Anda para penghujat ISA ALAMSYAH, yang begitu semangat mencari-cari kesalahannya
Terus berusaha mengungkap hal menyakitkan,
Yang padahal sesungguhnya, di balik itu semua tersimpan hasrat konyol, ingin dikenal, NEBENG KETENARAN Isa Alamsyah.
SAYA BERADA DI PIHAK ANDA, teruskanlah. SAYA SUKA.
Sebagai orang melarat, miskin, pendengki, bodoh, dan tolol
Yang bisanya cuma menjelek-jelekkan orang
Sebagai belatung, yang kerjanya cuma mengorek-ngorek borok orang
Memang sudah menjadi peran KITA untuk terus mengorek dan mengungkapkan hal menyakitkan orang. Dan peran ini, sebaik mungkin harus kita jalankan. Apalah artinya peran utama tanpa lawan. Apalah serunya pahlawan tanpa pecundang. Apa menariknya film tanpa antagonis. Orang seperti Abu Jahal, dalam sejarah memang harus ada.
Sebaik mungkin, PERAN SIAL INI, marilah kita jalankan.
Sebagai...
Pemosting sialan yang tulisannya banyak diabaikan orang,
Yang mendapatkan komentar bahkan like saja susah....kecuali, hehe....like dari diri sendiri,
Like bersama penuh tangisan dan ratapan,
Mata nanar, wajah kusam,
Dan dada terguncang-guncang, memang beginilah yang harus KITA lakukan,
Yaitu mencari perhatian dengan serangan.
Ini semua, lahir dari sakit hati luar biasa kita yang tak tertanggungkan, dari beban sakit jiwa atas kesialan demi kedialan kita yang tak berkesudahan, dari air mata dalam dada atas tulisan kita yang tak kunjung pula jadi uang.
Bukan hanya menghujat.
Kita dukung pula orang-orang yang menghujatnya
Sebagai cara kita MENGEKSPRESIKAN LUKA BATIN ATAS KEMALANGAN NASIB KITA
Juga sebagai cara kita MEMPROYEKSIKAN RASA DENGKI
Tidak perlulah kita belajar kepada ISA ALAMSYAH
Siapa sih dia
ILMU YANG DIA AJARKAN DI OTAK KITA JUGA SUDAH BANYAK
Belajar padanya cuma sia-sia. Apa gunanya kita berendah hati,
Lebih baik kita sombongkan diri kita, kemudian menentang dengan menunjukkan kehebatan, sebab dengan cara itu, kita akan semakin hina dan rendah.
Kita sudah kepalang rendah,
Kita tambah, kita tenenggelamkan diri kita ke dalam tanah.
Apa gunanya kita belajar kepadanya, toh kita sudah menjadi penulis hebat
Penulis yang hebatnya cuma menyerang orang
Dengan kata-kata menyakitkan
Bagi KITA
Yaitu SAYA dan ANDA
Ilmu Isa Alamsyah, takkan pernah manfaat,
Karena memang kita sudah karakternya seperti ini
Cuma bisa mencela
Sebab
Target kita
Bukanlah kesuksesan
Target kita, menyakiti orang, kemudian jatuh dalam lobang kesialan, kebodohan dan kemalangan, menjadi penulis abal-abal tukang buang-buang waktu, buang-buang tenaga, pikiran dan pulsa.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Penghujat Isa Alamsyah, Saya Mendukung Anda!"
Post a Comment